Bau Badan, Asal Muasalnya Dari Mana Sih?
Bau badan yang tidak sedap memang sering bikin masalah, namun hal itu dapat dicegah selama kita rajin menjaga kebersihan badan. Sebenarnya dari mana asal bau badan dan bagaimana cara mengatasinya?
Ketika tubuh kita sering mengeluarkan bau badan, penyebabnya selain dari kebiasaan hidup yang tidak baik, mungkin saja disebabkan oleh faktor-faktor kehidupan sehari-hari yang tak terduga. Oleh Karena itu, cepatlah cari penyebabnya, hilangkan bau itu, agar tidak mempengaruhi kehidupan pergaulan sosial kita. Ahli pengobatan tradisional Tiongkok kuno bernama Bian Que, memaparkan 4 metode untuk menganalisa atau diagnosa penyakit: dengan cara melihat, mencium, bertanya, dan memeriksa nadi. Satu di antaranya yaitu mencium, adalah melalui nafas yang dihembuskan oleh berbagai bagian tubuh seperti saluran pernapasan, saluran pencernaan, rongga mulut, rongga hidung, dll untuk mengidentifikasi penyakit.
Ketika tubuh kita mengeluarkan bau yang tidak normal, misalnya bau keringat, atau bau badan, bau mulut, serta hawa kembung yang disebabkan oleh berbagai faktor tak terduga dalam kehidupan sehari-hari, misalnya mengkonsumsi makanan yang berserat tinggi, memakai sepatu tanpa kaos kaki dll.
Pada awalnya ia belum menyebabkan penyakit yang nyata, namun bagi kehidupan pergaulan sosial kita, ini juga merupakan suatu pukulan yang fatal. Oleh sebab itu, sebaiknya cepatlah menemukan sumbernya dan secepatnya menghilangkan bau tersebut.
Keringat bercampur kuman menyebabkan bau badan
Bau badan yang paling umum adalah saat memasuki masa pubertas, di mana peningkatan sekresi hormon laki-laki menyebabkan terbentuknya bau badan.
Ketika berolahraga atau melakukan pekerjaan berat, tubuh akan mengintensifkan pengeluaran keringat untuk mengatasi tekanan, mengatur suhu tubuh. Keringat itu sendiri tidak berbau, tetapi ketika keringat bercampur dengan bakteri di permukaan kulit, akan menyebabkan pertumbuhan bakteri secara berlipat ganda. Bagian ketiak, selangkangan, pangkal paha, anus, sela payudara, pinggang, sela di antara jari kaki dll, adalah bagian tubuh yang sangat mudah mengeluarkan bau.
Untuk menghilangkan bau badan perlu bersamaan mencegah pengeluaran keringat, Sehabis mandi tubuh harus dibersihkan hingga kering benar. Dokter kulit dari New York bernama Peredo (Marina Peredo) menyarankan, keringkanlah dengan pengering rambut, khususnya di bagian perut, selangkangan, kaki dan semua tempat yang belum benar benar kering.
Setelah itu oleskan sedikit antiperspiran (obat pencegah keringat) di ketiak, sedapat mungkin menggunakan produk yang berfungsi ganda selain anti-bau juga mencegah keringat, karena deodoran hanya berfungsi sementara untuk menutupi bau badan, sedangkan antiperspiran dapat menutup lobang kelenjar keringat, sangat efektif mencegah keluarnya keringat.
Situs dokter internet (WebMD) merekomendasikan, gunakan satu sendok teh peroksida hidrogen tambahkan 8 ons air, diaduk menjadi larutan dan oleskan larutan tersebut pada bawah ketiak, selangkangan, kaki dan sebagainya, untuk membunuh sejumlah bakteri yang menghasilkan bau. Mencukur bulu ketiak secara periodik juga dapat mengurangi bakteri berkembang biak.
Orang yang berkeringat banyak dapat menggunakan antiperspiran sebelum tidur, karena pada malam hari keringat keluar lebih sedikit, maka sebagian besar bahan aktif pencegah keringat yang mengandung aluminium akan masuk ke dalam kelenjar keringat, sehingga fungsi mencegah keringat dapat bertahan lebih dari 24 jam.
Makanan yang terlalu banyak mengandung lemak, minyak dan yang beraroma kuat seperti bawang putih, kari dan bawang bombay, juga bisa menimbulkan bau yang dikeluarkan melalui pori pori. Maka sebaiknya berkonsultasi dengan dokter untuk mengubah kebiasaan makan dan minum, menghindari makanan pewarna dan pengawet buatan, menghindari alkohol dan soda.
Sage teh (rumput ekor tikus) mengandung asam tannic dan berbagai senyawa anti-bakteri, dapat menenangkan sistem saraf , meredam gejala stres, juga dapat mengurangi jumlah keringat.
1-2 sendok teh bubuk daun sage diseduh dengan air panas, biarkan merendam selama 10 menit dengan tertutup, untuk memastikan bahwa mereka benar-benar telah larut.
Faktor tak terduga dalam hidup, yang menyebabkan bau badan, bau mulut dan hawa kembung, serta cara mengatasinya secara cepat.
Bau kaki terbentuk karena memakai sepatu tanpa kaus kaki
Menurut “kamus besar resep keluarga” (Filmografi), sepatu yang tertutup adalah tempat berkembang biak bagi bakteri, di mana kelembaban terkurung akan menyebabkan bau kaki. Bila tidak mengenakan kaus kaki, maka tidak dapat menyerap keringat yang dihasilkan oleh kaki.
Bisa juga oleskan antiperspiran pada telapak kaki, sela jari kaki, atau gosokkan sejumlah bedak anti jamur; malam hari gunakan larutan cuka dengan perbandingan 1:2 untuk merendam kaki guna membunuh bakteri, atau bisa juga direndam dengan teh merah selama kira-kira 30 menit. Asam tanin dalam teh dapat membunuh bakteri, menciutkan pori-pori, agar kaki anda terjaga kering dalam waktu lama.
Saat menyikat gigi tidak membersihkan lidah
Di atas lidah penuh dengan papilla tak terhitung, halus seperti rambut, dimana sisa makanan sering tercampur di dalamnya. Biarpun anda sering menggosok gigi dan menggunakan benang, tetap takkan bisa membersihkannya hingga tuntas. Bakteri yang terkumpul akan menghasilkan hidrogen sulfida, yang dikenal sebagai "halitosis."(bau mulut)
Obat kumur dapat mengurangi bau mulut, tapi cara terbaik adalah dengan menggunakan alat kerokan lidah, untuk membersihkan bakteri yang ada di celah permukaan lidah, juga sel sel yang mati dan sisa makanan.
Gunakan sikat gigi yang berbulu lembut untuk menyikat di dekat pangkal lidah, itu juga akan sangat membantu.
Pada waktu bersamaan beralihlah ke pasta gigi yang mengandung klorin dioksida atau minyak pohon teh yang dapat secara efektif membunuh bakteri dan menambah aroma eucalyptus(harum).
Makanan berserat tinggi dapat menyebabkan perut kembung
Mayo Klinik menyatakan, makanan yang kaya serat seperti buah-buahan, sayuran, biji-bijian dan kacang-kacangan, membuat orang merasa kenyang dalam waktu lama, tetapi bersamaan juga dapat menimbulkan gas dalam perut (kembung).
Serat larut ini, hanya bisa dicerna di usus besar, tidak dapat dicerna di usus kecil.
Pada saat bakteri positif dalam usus mendekomposisi (mengurai) serat, akan menghasilkan gas hidrogen, karbondioksida dan metan, mengakibatkan perut kembung, akhirnya tubuh manusia akan mengeluarkan gas bau tersebut melalui buang air besar.
Oleh karena itu, kita harus memperkenankan tubuh beradaptasi dengan makanan berserat tinggi untuk beberapa waktu. Saat mengkonsumsi suplemen serat, harus disertai minimal 8 ons air, dan juga dalam satu hari harus banyak minum air, jika tidak, tubuh akan kekurangan cairan, kandungan serat tidak dapat secara efektif membantu pengerakan usus dan lambung.
Melahap makanan seperti serigala menyebabkan cegukan dan kentut
Berhubung dikejar pekerjaan, makan siang dilakukan dengan cara melahap, misalnya mengunyah terlalu cepat atau minum dengan sedotan, ini dapat mengakibatkan terlalu banyak udara yang tertelan masuk. Melalui cegukan akan melepaskan sebagian besar gas dari lambung, yang mengandung nitrogen, oksigen dan karbon dioksida, sementara sisa gas dibuang melalui saluran pencernaan.
Bahkan jika waktu istirahat makan siang tidak lama, kita juga harus meluangkan cukup waktu untuk mengunyah dan menelan dengan perlahan. Saat sedang cemas, depresi, mengalami tekanan berat, sebaiknya jangan menyantap makanan, karena akan mempengaruhi pencernaan.
Profesor Ronald Hoffman menyarankan, setiap hari mengkonsumsi tiga kali kapsul enteric peppermint dosis 500 mg. Peppermint dapat membunuh bakteri yang menyebabkan perut kembung, mengendurkan otot lambung dan usus, membuat pencernaan lebih lancar.
Perut kembung yang disebabkan oleh pegunyahan permen karet
Permen karet bebas gula tidak merusak gigi, tapi dapat menyebabkan perut kembung.
Tubuh manusia tidak dapat sepenuhnya mencerna pemanis yang berkalori rendah, misalnya sorbitol yang terdapat dalam permen karet bebas gula.
Ketika bakteri dalam usus besar sedang mendekomposisi (mengurai) sorbitol, mungkin dapat menyebabkan perut kembung dan bahkan diare.
Minumlah secangkir teh peppermint untuk mengurangi keinginan Anda terhadap makanan yang manis, mentol dalam minyak peppermint dapat meringankan otot-otot saluran pencernaan, meredam ketidaknyamanan dari perut kembung; atau minumlah setengah gelas jus cranberry yang mengandung faktor tanaman untuk menghambat bakteri dalam usus yang menyebabkan bau.
Alergi hidung menyebabkan bau mulutIngus meluap dari sinus (anak rongga hidung) ke tenggorokan, sehingga menyebabkan bau mulut.
Saat hidung tersumbat, hanya bernapas melalui mulut, sehingga menyebabkan mulut dan lidah kering.
Rongga mulut yang kering dapat menghambat fungsi air liur yang menjaga kelembaban dan kebersihan mulut, membuat sel-sel yang mati lebih mudah berakumulasi di lidah, gusi dan bagian dalam pipi.Ketika sel-sel tersebut terurai, maka akan timbul bau yang tidak sedap.
Minumlah air dalam jumlah banyak, karena minum kopi, air soda dan alkohol akan membuat mulut anda kering.
Uji klinis menemukan bahwa mencuci rongga hidung dengan air garam hangat efektif untuk menyingkirkan selaput lendir yang menyebabkan bau mulut. Menggunakan tabung suntik plastik, alat semprot hidung dan pembersih hidung juga dapat mencapai hasil yang sama. Untuk alat semprot hidung, gunakan air suling hangat dan 1 / 4 sendok teh garam Yahudi.Menilik asal bau badan. Keringat kita dihasilkan oleh dua kelenjar, yaitu kelenjar accrine dan kelenjar apocrine. Kelenjar accrine memproduksi keringat bening dan tidak berbau yang dikeluarkan sejak bayi, dan biasanya muncul di tangan, punggung, serta dahi. Sedangkan kelenjar apocrine terdapat di tempat-tempat tertentu, terutama di daerah perakaran rambut, seperti Ketiak, kemaluan, dan di dalam hidung. Kelenjar apocrine bersifat aktif setelah masa pubertas.
Kelenjar accrine mengeluarkan cairan yang banyak mengandung air dan tidak berbau. Cairan tersebut berfungsi menurunkan kondisi tubuh pada waktu tertentu. Sedangkan kelenjar apocrine mengandung asam lemak jenuh dengan cairan lebih kental dan berminyak.
Sebenarnya, cairan yang dihasilkan oleh kelenjar apocrine hanya berbau lemak. Namun, karena di setiap helai rambut terdapat satu apocrine dan mengandung bakteri yang berperan dalam proses pembusukan, maka timbullah bau badan yang tak sedap. Terkadang ada orang yang mempunyai kelenjar apocrine lebih besar, sehingga produksi keringatnya lebih besar dan pembusukan bakterinya juga lebih banyak.
Bau badan tak sedap juga dipengaruhi oleh faktor genetik. Namun, hal itu tidak menjamin 100%. Yang terpenting adalah bagaimana caranya selalu menjaga kebersihan badan. Kebersihan badan berawal dari pakaian yang kita kenakan, secara teratur membersihkan badan atau mandi 2 kali sehari, serta menjaga makanan yang kita konsumsi.
Rambut ketiak juga berperan memunculkan bau badan. Secara medis, rambut ketiak berfungsi memperluas permukaan untuk mengatur penguapan keringat. Di pangkal rambut, terdapat banyak pori-pori yang menjadi muara kelenjar keringat untuk mengalirkan keringat ke ketiak. Bulu di sekitar kemaluan juga bisa membuat bau badan menjadi tak sedap, namun karena letaknya jauh dari indera penciuman, bau yang muncul pun tak terlalu dirasakan. Selama kita selalu menjaga kebersihan tubuh, maka bau badan tidak akan muncul. Pasalnya, jika keringat yang dihasilkan kelenjar apocrine dihilangkan, bakteri pun tidak akan melakukan proses pembusukan.
Kondisi jiwa seseorang, seperti stress atau emosi, sebenarnya juga mempengaruhi kelenjar apocrine bekerja lebih efektif dan produktif, sehingga memperparah bau badan. Faktor lain pemicu bau badan adalah kegemukan. Pada orang gemuk, keringat cenderung terperangkap di antara lipatan-lipatan kulitnya.
Jika kelenjar apocrine mengeluarkan keringat sedikit tapi kita tidak membersihkannya dan kemudian tercampur bakteri, bau badan pun akan muncul di tubuh kita. Apalagi jika kita sering menyantap makanan protein tinggi, seperti daging kambing (karena dapat melebarkan pembuluh darah), durian, bawang goreng, merokok, minuman keras, dan obat antibiotika.
Banyak cara dilakukan untuk menyingkirkan atau menyamarkan bau badan tak sedap. Saat ini, cukup banyak produk penghilang bau badan yang dijual di pasaran, mulai dari deodoran, obat minum, dan bedak. Selain itu, ada pula suntikan botox dan operasi. Cara yang paling aman dan hemat untuk menghilangkan bau badan sebenarnya mudah dan murah. Selalu membersihkan ketiak dengan sabun antiseptik setiap kali mandi. Setelah mandi, keringkan dengan handuk, tisu atau lap kering dan bubuhkan bedak antiseptik. Selain itu, konsumsi buah, sayur, serta minum air putih dapat menyebabkan keringat menjadi lebih encer sehingga bau badan menjadi berkurang.
(fn/eb/id) www.suaramedia.com
0 komentar:
Posting Komentar